QTimes - Inilah Cara Mengatasi Asma Supaya Tidak Kambuh Ketika Di Rumah

Asma yang kambuh dapat mengganggu kegiatan sehari-hari. Inilah cara mengatasi asma supaya tidak kambuh ketika di rumah!

Anda pasti tidak asing lagi dengan asma. Ini adalah suatu kondisi yang membuat saluran udara sempit dan membengkak dan dapat menghasilkan kelebihan lendir. Inilah yang membuat pengidap asma kesulitan bernapas, batuk dan menghasilkan suara bersiul saat bernafas. Asma bisa relatif ringan atau berat. Ketika kondisinya berat, asma dapat menjadi masalah besar yang mengganggu kegiatan sehari-hari dan dapat menyebabkan serangan asma yang mengancam jiwa.

Tips untuk mencegah asma kambuh ketika di rumah

Asma tidak dapat disembuhkan, tetapi gejalanya dapat dikontrol. Karena asma sering berubah dari waktu ke waktu, pasien harus mengetahui tanda dan gejala sehingga mereka dapat menanganinya. Jika Anda menderita asma, berikut adalah beberapa tips untuk mencegah kekambuhan Anda:

1. Identifikasi pemicu asma

Ada beberapa faktor yang dapat memicu serangan asma, seperti polusi udara, alergi, udara dingin, penyebab flu virus, wewangian, radang selaput lendir, kebiasaan merokok. Sangat penting untuk belajar mengidentifikasi pemicu asma, sehingga dapat mengambil langkah-langkah untuk menghindarinya. Untuk mengetahuinya, selalu perhatikan gejala yang Anda alami dalam buku atau catatan di ponsel.

Inilah Cara Mengatasi Asma Supaya Tidak Kambuh Ketika Di Rumah

Ketika Anda mengalami serangan asma, Anda dapat segera meninjau buku atau catatan. Setelah itu, lihat mana atau kombinasi yang dapat menyebabkannya.

2. Jauhi alergen

Jika Anda memiliki alergi dan asma, penting untuk menjaga jarak dari alergen. Paparan alergen dapat meningkatkan peradangan pada saluran pernapasan, sehingga serangan itu lebih mungkin terjadi.

3. Hindari segala jenis asap

Asap dapat memperburuk gejala asma. Batasi paparan sumber asap, seperti tembakau, dupa, lilin, api unggun dan kembang api. Jangan merokok dan menghindar dari asap rokok.

4. Hindari pilek

Hindari kontak dekat dengan orang-orang yang menderita pilek atau flu. Terinfeksi pilek dan flu dapat memperburuk gejala asma. Pastikan untuk mencuci tangan dengan baik setelah menyimpan barang-barang yang mungkin telah disentuh oleh orang-orang dengan infeksi pernapasan.

5. Vaksinasi

Dapatkan vaksinasi terhadap flu setiap tahun untuk melindungi diri dari virus flu yang dapat memperburuk asma. Anda harus tahu bahwa asma dapat membuat seseorang lebih berisiko terkena komplikasi influenza, seperti pneumonia. Selain vaksin flu, ia juga membutuhkan vaksin DTAP untuk dilindungi terhadap tetanus, difteri dan batuk rejan.

6. Minum obat untuk asma sesuai dengan resep

Obat-obatan untuk asma jangka panjang dirancang untuk mencegah gejala dan serangan. Jika dokter telah meresepkan ini, Anda harus meminumnya setiap hari, bahkan jika Anda tidak mengalami gejala. Obat-obatan akan mengurangi peradangan pada saluran pernapasan dan mempertahankan asma Anda tetap terkendali, sehingga kecil kemungkinannya untuk kambuh.

Jika Anda merasa asma semakin buruk, jangan menunda untuk menemui dokter. Sebelum pergi ke rumah sakit, Anda sekarang dapat membuat janji dengan dokter di rumah sakit melalui aplikasi Halodoc untuk memudahkannya.

Sumber: Halodoc.com

Posting Komentar

0 Komentar